
Mewujudkan Desa STBM dengan Ratu Sanggarita: Pengelolaan Sampah dan Pemeriksaan Kesehatan Berbasis Masyarakat
Puskesmas Banjarnegara 1 menghadapi tantangan besar dalam mewujudkan Desa/Kelurahan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat), dengan saat ini hanya tiga kelurahan yang berhasil mencapainya, sekitar 42,84% dari total wilayah. Salah satu hambatan utama dalam mencapainya status Desa STBM adalah pengelolaan sampah rumah tangga yang belum optimal, khususnya pada pilar ke-4 STBM. Banyak masyarakat yang belum memanfaatkan sampah untuk diolah lebih lanjut, padahal sampah tersebut dapat bernilai jual dan mengurangi masalah lingkungan.
Selain itu, masalah kesehatan juga menjadi perhatian, terutama terkait dengan penyakit tidak menular (PTM) seperti asam urat, kolesterol, dan penyakit jantung yang sering tidak terdeteksi secara dini. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan, ditambah biaya pemeriksaan yang cukup mahal. Oleh karena itu, diperlukan solusi yang dapat mengatasi masalah sampah sekaligus memfasilitasi deteksi dini penyakit.
Untuk itu, hadir inovasi Ratu Sanggarita ( Banjarnegara satu pengelolaan Sampah Rumah Tangga untuk Pemeriksaan Kesehatan) yang mengintegrasikan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan pemeriksaan kesehatan berbasis komunitas. Program ini bertujuan tidak hanya mengatasi masalah sampah, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya deteksi dini penyakit tidak menular melalui pemeriksaan kesehatan yang terjangkau dan berbasis masyarakat.
Tujuan dari Inovasi Ratu Sanggarita adalah:
- Mengurangi Masalah Sampah Rumah Tangga
- Memberikan Manfaat Kesehatan Melalui Pengelolaan Sampah
- Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat ( Dengan pengelolaan sampah yang baik, kondisi lingkungan yang lebih bersih akan berkontribusi pada kesehatan yang lebih baik, sehingga mengurangi resiko penyakit yang disebabkan lingkungan)
- Meingkatkan Kesadaran Masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik, serta dampaknya terhadap kesehatan lingkungan dan kesehatan diri.
Kegiatan sosialisasi Ratu Sanggarita dilaksanakan secara bertahap pada bulan Oktober dr masing-masing desa/kelurahan di wilayah Puskesmas Banjarnegara 1, dan diadakan di aula Puskesmas Banjarnegara 1. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan inovasi tersebut secara bertahap, dengan harapan agar pada tahun 2026 seluruh desa/kelurahan di wilayah Puskesmas Banjarnegara 1 dapat menjadi Desa/Kelurahan STBM. Dengan demikian, inovasi ini akan memberikan manfaat ganda bagi masyarakat: mengelola sampah dengan cara yang bermanfaat sekaligus meningkatkan kesehatan melalui deteksi dini penyakit.





Solusi pengolahan sampah dengan pemilahan sampah dengan bank sampah untuk pemeriksaan kesehatan, sudah waktunya masyarakat berubah untuk sehat bagi diri sendiri dan lingkungan, cayoooo puskesmas Banjarnegara 1 dengan segala solusi dan inovasi kesehatan lingkungan 🥰🥰
Sukses untuk puskesmas Banjarnegara 1 dengan semua inovasinya
Keren inovasiny ttg pemilahan sampah….sukses selalu Pusbaratu
Kl limbah minyak jelantah sdh adakah yg menampung di Bjr kak u di terima dan diolah jd lilin, sabun dll misal..
Krn cukup bikin galau jg kl mbuang ini limbah ke tanah atau ke saluran air
Alhamdulillah sudah ada kaka, silahkan jelantah di kumpulkan nanti di serahkan ke kelurahan Karangtengah.
Jelantah di kami di gunakan untuk lilin dan sabun.
Semoga kaka mau juga ngirim ke kami, jd ikut menjaga lingkungan 🥰
Sampah non organik sbnrnya sdh kita pisah dr rumah kak, tp ktk sampai di TPS di buka2 dan nyampur lagi dg sampah2 lainnya.. Sediih.. berasa sia2 misah2in 😢
Kl organik sdh mulai mbuang di pot isi tanah (lg otw bikin galon u ambil manfaat air komposnya) berusaha u tdk kebawa ke TPS lnjt TPA gitu.
Masya allah terimakasih kaka, kaka kalo di wilayah kami sudah ada bank sampah nanti sampah yg kaka kumpulkan di setorkan ke bank sampah aja, atau kaka bisa jadi leader untuk mengawali bikin bank sedekah sampah.
Insya allah jadi tambah bermanfaat jadi ga sia-sia sudah memilah sampah dari rumah.
Untuk pemilahan sampah rumah tangga sudah di laksanakan,cuman kita jual ke tukang rongsok dan bukan berbentuk bank sampah
STBM bukan hanya tentang sanitasi tp jg tentang kesadaran dan perilaku masyarakat
kita harus mempromosikan STBM utk meningkatkan kesehatan dan lingkungan lbh baik
bersama PUSBARATU kita bisa
Inovasi yang sangat luar biasa..
Sukses selalu untuk puskesmas banjarnegara 1
Alhamdulillah bank sampah ktb jalan walau masih di lingkup rw 4
Mantaaaabb pusbaratu.
kami di karangtengah sudah ada inovasi “jelantik” Jelantah yg diolah jadi sabun dan lilin cantik
Inovasi yang keren untuk mewujudkan STBM..
Semoga tujuan inovasi ini tercapai di tahun 2026..
Semoga sukses selalu PUSBARATU